Kamis, 20 November 2008

Belajar Mengenal Diri

Menurutku, mengenal diri sendiri itu sangat penting.
Bukan ilmu pengetahuan aja yang perlu dipelajari, belajar mengenal diri juga penting.
Kebanyakan orang, menurutku lebih banyak yang mempelajari sifat orang lain, kelebihan dan kekuatan orang lain. Tapi gak mampu melihat kekuatan dan kelemahan dirinya sendiri. Sehingga sering kali kita mampu menghakimi orang lain, tapi gak mampu menilai diri sendiri. Menganggap diri sempurna, tapi orang lain penuh kekurangan yang tak termaafkan.

Mengenal kekuatan dan kelemahan diri sendiri itu penting.
Dengan kita mengetahui dimana kekuatan kita, kita belajar untuk memacunya, mengembangkannya dan berusaha semaksimal mungkin untuk mencapai yang terbaik lewat kekuatan itu. Kita juga perlu mengenal kelemahan kita, supaya kita belajar melihat dan mempelajari dengan baik, batas-batas kekuatan kita, menjadikannya peringatan bagi kita agar tidak sombong dan bergantung pada kekuatan diri sendiri.

Aku kagum pada Tuhan yang mengijinkan adanya kekuatan dan kelemahan dalam diri tiap orang.

Aku bayangkan, seandainya aku tidak punya kelemahan, aku pasti bisa jadi orang yang super sombong, lupa diri, menganggap diri yang "ter" dalam segalanya, dan tidak akan pernah memandang perlu pada orang lain dan Tuhan sendiri.
Dan aku bayangkan pula seandainya ada orang yang tidak dikaruniai kelebihan/kekuatan, betapa hancurnya hidupnya, betapa rendah dirinya dia.
Tapi sesungguhnya dalam diri tiap orang itu, masing-masing tersimpan kekuatan dan kelemahan juga.

Dan itu semua perlu di gali.

Beberapa tahun yang lalu, aku begitu terpacu untuk mengenal diriku sendiri, mencari bakat terpendamku, mencari kelemahanku dan trik-trik mengatasinya.

Ternyata kepribadian diri kitapun bisa kita pelajari lewat buku-buku.
Waktu itu aku masih termasuk orang yang berusaha menyangkal setiap kelemahanku dan berusaha untuk melihat hanya kelebihanku aja.
Sekarang baru kusadari, saat itu aku belum sepenuhnya menerima diriku. Itu sebabnya aku ingin terus membelanya, menyangkal kelemahanku dan menyombongkan kekuatanku, padahal sebenernya jauh di dalam hati aku tau..Ada sisi diriku yang lain yang tak mau ku akui secara jujur.

Sekarang, sedikit demi sedikit aku udah mengenal siapa diriku.
Aku mulai menerima keseluruhan diriku, berusaha menggali bakat dan kekuatanku dan mempelajari titik-titik lemahku.

Hidup itu memang sebuah proses belajar yang sangat panjang..
Dan belajar mengenal diri itu merupakan proses tanpa akhir.
Memperbaiki kekurangan dan meningkatkan hal-hal baik dalam diri juga adalah suatu proses belajar terus menerus.

Yah.. Hidup itu adalah tentang Belajar, Berbuat dan Berbuah.. :-)

Tidak ada komentar: